Fisioterapi Sakit Kepala

Sakit kepala diperkirakan mempengaruhi 47% dari populasi global. Berita gembiranya, sebagian besar sakit kepala bukanlah kondisi yang berbahaya dan bisa sembuh secara bertahap. Meskipun demikian, sakit kepala sedang hingga berat acap kali memperngaruhi aktivitas sehari-hari dan kualitas hidup mu. Inilah yang menjadi alasan masyarakat  mengunjungi tenaga kesehatan : dokter atau fisioterapis.

Beberapa jenis sakit kepala seperti sakit kepala tipe tegang atau ‘tension type headache’ (TTH) dapat ditangani oleh fisioterapis dengan baik, begitu pula sakit kepala yang berhubungan dengan masalah leher.

Bila kamu mengunjungi fisioterapis karena sakit kepala, fisioterapis akan melakukan pemeriksaan untuk mengembangkan program terapi. Pemeriksaan bisa berupa tes kekuatan otot leher, ketegangan otot leher, kondisi mobilitas sendi leher dan postur.

Hubungan saling terbuka juga merupakan salah satu kunci keberhasilan terapi, ceritakan keluhan, riwayat penyakit, cedera dan riwayat operasi. Informasi kondisi pekerjaan, aktifitas fisik dan kondisi psikismu sangat membantu mengidentifikasi masalahmu.

Sakit kepala dapat disebabkan oleh beberapa hal. Para ahli mengklasifikasikan sakit kepala menjadi beberpa tipe :

  1. Sakit kepala tipe tegang
  2. Sakit kepala terkait otot leher atau ‘cervicigenic headache’
  3. Migrain
  4. Sakit kepala sekunder yang disebabkan beberapa hal seperti demam, penyakit menular, gangguan sinus, atau dalam kasus yang jarang terjadi, tumor atau penyakit yang lebih serius
  5. Sakit kepala non spesifik

Bagaimana fisioterapi membantumu saat sakit kepala?

Bagaimana fisioterapi membantumu saat sakit kepala? Goal fisioterapi saat kamu mengalami sakit kepala adalah:

  1. Mengurangi intensitas, frekuensi, dan durasi sakit kepala
  2. Mengurangi penggunaan obat
  3. Meningkatkan fungsi dan mobilitas sendi leher
  4. Meningkatkan kemudahan gerak leher
  5. Meningkatkan kualitas hidup

Rencana pengobatan / treatment fisioterapi untuk sakit kepala mungkin termasuk:

1. Terapi manual
Terapi manual adalah, teknik hands-on yang dirancang untuk mengurangi kekakuan sendi dan otot, meningkatkan mobilitas kepala dan leher, mengurangi ketegangan dan kejang otot.

2. Terapi Latihan
Riset menunjukkan berbagai jenis latihan khusus dapat mengurangi rasa sakit, meningkatkan daya tahan, mengurangi peradangan, dan mengurangi depresi. Fisioterapis merancang latihan yang disesuaikan dengan kondisi spesifik masing-masing pasien.

3. Edukasi
Edukasi terbukti membantu dalam mengurangi keparahan dan/atau frekuensi sakit kepala. Edukasi ini termasuk mengidentifikasi pemicu sakit kepala yang sangat individual dan berbagai teknik relaksasi.